Malaka, 2 September 2025 –
Komitmen SMA Negeri Harekakae dalam mendukung kebijakan nasional kembali ditunjukkan melalui keterlibatannya dalam program strategis pemerintah, yaitu Makan Bergizi Gratis (MBG). Program ini merupakan inisiatif Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka, yang bertujuan meningkatkan kualitas gizi dan kesehatan peserta didik di seluruh Indonesia.
Pengumuman tersebut disampaikan langsung oleh Kepala Sekolah Robertus Bria Tahuk, S.Pd., M.MPd., saat apel pagi di hadapan seluruh siswa, guru, dan tenaga kependidikan.
“SMA Negeri Harekakae menjadi salah satu sekolah sasaran program MBG. Ini merupakan kepercayaan besar dari pemerintah pusat yang harus kita sambut dengan kesiapan dan keseriusan,” ujar Robertus.
Ia menambahkan bahwa sekolah telah mulai melakukan berbagai persiapan, termasuk koordinasi teknis dan sosialisasi kepada warga sekolah. Salah satu imbauan kepada siswa adalah agar membawa perlengkapan pribadi seperti tempat makan dan sendok-garpu sendiri, sebagai bagian dari edukasi kebersihan dan tanggung jawab individu.
“Kita ingin program ini tidak hanya menjadi rutinitas makan bersama, tetapi juga menjadi sarana membangun kebiasaan sehat, bersih, dan tertib,” lanjutnya.
Program Makan Bergizi Gratis (MBG) dirancang sebagai langkah nyata untuk mencegah stunting, meningkatkan daya tahan tubuh, serta mendukung konsentrasi siswa dalam mengikuti pembelajaran. Dengan asupan gizi yang seimbang, diharapkan siswa lebih fokus, aktif, dan berprestasi di sekolah.
Kabar penunjukan SMA Negeri Harekakae sebagai sasaran pelaksanaan program MBG disambut antusias oleh para siswa. Pihak sekolah menyatakan kesiapannya untuk menyukseskan program ini secara optimal, dengan melibatkan berbagai pihak.
“Kami akan memastikan pelaksanaan program MBG di SMA Negeri Harekakae berjalan lancar, terorganisir, dan benar-benar memberikan manfaat nyata bagi anak-anak kita,” tegas Robertus.
Melalui pelaksanaan MBG, SMA Negeri Harekakae kembali menunjukkan peran aktifnya sebagai sekolah yang adaptif, inovatif, dan responsif terhadap kebijakan nasional dalam meningkatkan kualitas pendidikan dan kesejahteraan peserta didik.
Reporter : M Munir
Editor : Boni atolan
