SoE, 27 September 2025 —
Gubernur Nusa Tenggara Timur (NTT), Melki Laka Lena menegaskan pentingnya menjaga nilai-nilai iman dari Gerakan Kebangunan Rohani (GKR) yang telah berlangsung selama 60 tahun di SoE, Timor Tengah Selatan. Pernyataan ini disampaikan dalam penutupan Perayaan 60 Tahun GKR di GOR Nekmese, Jumat malam, yang dihadiri lebih dari 8.000 jemaat serta tokoh nasional dan internasional.
Gubernur menekankan tema perayaan tahun ini, Saling Mengasihi, yang mengajak untuk mengaktualisasikan kasih melalui tindakan nyata berdasarkan iman dan persaudaraan. Ia mengingatkan generasi muda untuk terus menghidupi semangat pelayanan.
Gubernur mendorong pengembangan peristiwa bersejarah SoE, khususnya mukjizat “air menjadi anggur”, menjadi destinasi wisata religius tahunan yang terintegrasi dengan agenda daerah seperti Tour de EnTeTe. Langkah ini diharapkan dapat membuka peluang usaha dan meningkatkan perekonomian masyarakat.
Sebagai dukungan, Gubernur menyerahkan 1 ton beras untuk panitia penyelenggara dan mengajak Pemerintah Kabupaten TTS mengalokasikan anggaran demi kelangsungan kegiatan ini. Ia juga mengapresiasi program One Community One Product yang sedang dikembangkan pemerintah provinsi sebagai upaya pemberdayaan ekonomi lokal berbasis iman dan komunitas.
Perayaan 60 Tahun GKR menjadi momentum penguatan iman sekaligus berkah bagi masyarakat NTT dan Indonesia.
Editor : Boni Atolan