Bangka Belitung- Konflik terkait Asrama Isba Jogjakarta terus berlanjut pasca RDP organisasi Armaba-19 ke DPRD Kabupaten Bangka beberapa waktu lalu.(5-3-2025).
Pj Sekda Kabupaten Bangka menurunkan beberaoa anggota Satpol PP Kabupaten Bangka di asrama iISBA Jogjakarta pasca ada nya upaya pengurus asrama ISBA Jogjakarta untuk merebut kembali sekretariat ISBA yang berada di asrama ISBA Jogjakarta.
Kebijakan yang dilakukan pemerintah Kabupaten Bangka dipandang tidak memihak kepada kelangsungan jalannya organisasi ISBA yang berada di Jogjakarta.
Terbukti dengan dilakukan nya penyegelan kembali terhadap sekretariat ISBA Jogjakarta yang berada di asrama ISBA Jogjakarta pada tanggal 5 Maret 2025 tepat pukul 15.30,oleh team Satpol PP Kabupaten Bangka.
Andre politik menilai kebijakan tersebut akan terjadi konflik antar mahasiswa Bangka dan Pemerintah Kabupaten Bangka dan membuat kegaduhan yang berkepanjangan.
Seharus nya Pj Sekda Kabupaten Bangka, Thony Marza memikirkan kepentingan masyarakat Kabupaten Bangka dan mendukung apa yang menjadi aspirasi adik-adik mahasiswa yang ada di Jogjakarta.
“Saya sangat menyayangkan atas tindakan Pj Sekda Kabupaten Bangka terkait penyegelan asrama ISBA Jogjakarta yang akan membuat konflik lebih besar”ungkap Andre ( tim)