Kupang –
Pertandingan Final Soeratin U-13 antara PS Malaka versus BMU Alor berlangsung sengit di Stadion Oepoi Kupang, Senin, 7 Juli 2025.
Kedua tim menurunkan formasi terbaik, supaya bisa menjadi kampiun dalam ajang ini.
Jual beli serangan di awal pertandingan menjadi menu yang sangat indah ditonton dan mendapat sorak sorai dsri para penonton di tribun.
Bupati Malaka dr. Stefanus Bria Seran yang menyaksikan langsung pertandingan sesekali berdiri dari tempat duduknya dan memberikan aplaus.
Menit ke – 7 lewat sebuah serangan balik dari lini tengah, pemain nomor 18 langsung merangsek ke daerah pertahanan sehingga penjaga gawang lakukan penyelamatan tapi terjadi pelanggaran. Sebuah tendangan freekick diambil tapi masih tipis di atas mistar gawang PS Malaka.
Kesebelasan PS Malaka pun tak ketinggalan. Lewat permainan kaki ke kaki, anak asuh coach dr. Dion Bria Seran masuk menyerang dari sisi kiri pertahanan lawan, walau masih diblok pemain bertahan BMU Alor.
Jonathan Seran pemain depan PS Malaka akhirnya membuka kebuntuan PS Malaka. Melalui gocekan mengelabui pemain bertahan, dengan kaki kirinya berhasil menendang ke tiang jauh gawang. Walau berhasil dijangkau tapi bola terlanjur masuk sehingga mengubah kedudukan 1-0 untuk PS Malaka yang turun dengan jersey kebesaran kuning-kuning.
Pada menit ke – 23 pemain PS Malaka hampir menjebol lagi gawang BMU Alor. Sodoran bola dari pemain nomor 11 sedikit melebar beberapa centi meter saja dari tiang gawang sebelah kanan.
Hingga wasit utama meniup pluit panjang berakhirnya babak pertama, PS Malaka unggul 1-0.( hk)